Potensi Desa
Desa Klampitan memiliki potensi di sektor pertanian, UMKM, dan industri rumahan yang menjadi penggerak ekonomi serta peluang pengembangan desa.
Potensi Sumber Daya Alam
Klampitan memiliki lahan seluas 190 hektar, dengan sawah irigasi teknis sekitar 76 hektar yang menjadi tulang punggung pertanian. Selain itu ada lahan perkebunan, pemukiman, dan fasilitas umum yang tertata cukup baik. Kondisi tanah yang subur dan iklim yang mendukung membuat desa ini sangat cocok untuk pertanian, terutama padi, tebu, jagung, dan tanaman pangan lainnya.
Potensi Sumber Daya Manusia
Jumlah penduduk Desa Klampitan sekitar 2.282 jiwa atau 646 kepala keluarga. Sebagian besar masyarakat termasuk usia produktif, sehingga menjadi tenaga kerja yang siap menggerakkan pertanian, usaha kecil, maupun kegiatan ekonomi lainnya. Tingkat pendidikan masyarakat juga semakin baik, mulai dari SD, SMP, hingga SLTA, bahkan ada yang sudah menempuh perguruan tinggi. Ini menjadi modal penting untuk membangun desa yang lebih maju dan mandiri.
Potensi Kelembagaan
Kehidupan sosial di Klampitan berjalan dengan baik karena didukung oleh berbagai kelembagaan. Pemerintah desa, BPD, PKK, Karang Taruna, serta RT dan RW aktif menjalankan fungsinya. Kehadiran BUMDes menjadi peluang besar untuk mengembangkan usaha desa dan meningkatkan kesejahteraan warga. Dengan kerjasama yang kuat antar-lembaga, masyarakat Klampitan mampu membangun desa secara gotong royong.
Potensi Prasarana & Sarana
Dari sisi infrastruktur, Desa Klampitan sudah memiliki jalan aspal, jalan makadam, serta jalan beton yang menghubungkan wilayah desa. Listrik PLN sudah menjangkau hampir semua rumah, sementara air bersih diperoleh dari 527 sumur gali. Fasilitas pendidikan cukup lengkap dengan adanya TK, SD, dan SMP. Untuk kesehatan, tersedia 1 Puskesmas, 5 Posyandu, dan 1 Rumah Bersalin. Selain itu, ada sarana ibadah berupa 3 masjid dan 3 mushola, serta sarana olahraga seperti lapangan sepak bola dan voli yang menjadi tempat warga berkumpul dan beraktivitas.